Posts

(Berita Islam) peranan akal dalam masalah keimanan

Peranan akal dalam masalah keimanan                 Akal mampu membuktikan keberadaan sesuatu yang berada diluar jangkauanya, jika ada sesuatu yang dapat dijadikan petunjuk atas keberadaan hal tersebut, seperti perkataan orang awam tatkala ditanyakan kepadanya “Dengan apa engkau mengenal Rabb -mu (penciptamu) ? ia menjawab, “tahi unta itu menunjukan adanya unta dan bekas tapak kaki menunjukan pernah ada orang yang berjalan.                 Oleh karena itu, ayat-ayat al-Quran adalah bukti eksistensi keberadaan Allah Sang Pencipta dengan cara mengajak manusia memperhatikan makhluk-makhluk-Nya. Sebab, jika akal diajak untuk mencari Zat Allah, tentu ia tidak mampu menjangkaunya, seperti firman-Nya :                 Yang artinya “ sesungguhnya pada langit dan bumi benar-benar terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah untuk orang-orang yang beriman. Pada penciptaan kalian dan binatang-binatang melata yang bertebaran (dimuka bumi) terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang yakin.

Cara daftar paket internet paling murah im3 indosat

Image
Assalamualaikum, Caranya ketik *123*111# lalu tekan tombol telp. Terima kasih Wassalamualaikum

(Berita islam) faktor memudahkan sholat tahajjud

﷽ *FAKTOR-FAKTOR YANG MEMUDAHKAN SHALAT TAHAJJUD #1* Oleh Muhammad bin Suud Al-Uraifi Sesungguhnya melakukan shalat Tahajjud dan mengekang dorongan hawa nafsu dan syaitan, adalah sesuatu yang teramat berat dan sulit kecuali bagi orang yang dimudahkan dan ditolong oleh Allah. Ada beberapa faktor yang bisa membantu dan memotivasi seseorang untuk melakukan shalat Tahajjud serta memudahkannya dengan izin Allah. Faktor ini terbagi dua bagian; sarana lahir dan sarana batin. Faktor Lahir: *1. Menjauhi Perbuatan Dosa Dan Maksiat* Yaitu, tidak melakukan perbuatan dosa di siang hari dan di malam hari, karena hal itu bisa membuat hati keras dan menghalangi seseorang dari curahan rahmat. Seorang laki-laki bertanya kepada al-Hasan al-Bashri, “Wahai Abu Sa’id, semalaman aku dalam keadaan sehat, lalu aku ingin melakukan shalat malam dan aku telah menyiapkan kebutuhan untuk bersuci, tapi mengapa aku tidak dapat bangun?” Al-Hasan menjawab, “Dosa-dosamu mengikatmu.”[1] Sufyan ats-Tsauri

(Berita islam) sayangi yang muda hormati yang tua

Para pembaca yang dimuliakan oleh Allah ta’ala dan dirahmati Allah Ta’ala, mari dan hendaklah kita tidak melupakan akhlak mulia ini, siapapun ia, baik yang kita kenal ataupun yang kita tidak kenal, maka hiasi diri kita dengan akhlak mulia karena setiap insan memiliki hak-hak sesama yang harus dijaga, sebagaimana sabda beliau Shallallahu’alahi wa salam, . [1].اYang dimaksud dengan sabdanya: ‘Bukan termasuk dari kami’, adalah bukan termasuk orang yang mengikuti jalan kami secara sempurna. . [2]. Maksud dari perkataanya: ‘Orang yang tidak menghormati orang yang lebih tua’, yaitu tidak menunaikan haknya dengan memuliakan dan menghormati mereka. . [3]. Arti dari sabdanya: ‘Tidak menyayangi yang lebih kecil’, ialah berlaku lemah lembut kepada yang lebih kecil yaitu dengan membimbing dan mengajarinya, karena menghormati orang yang lebih besar, dan menyayangi orang yang lebih kecil, kemudian memerintahkan pada suatu kebaikan serta mencegah dari kejelekan termasuk sunnah para Nabi dan Ras

Adab adab di hari jumat!muslimlink

﷽  Adab-Adab di hari Jum'at Hari Jumat adalah hari yang mulia, dan kaum muslimin di seluruh penjuru dunia memuliakannya. Keutamaan yang besar tersebut menuntut umat Islam untuk mempelajari petunjuk Rasulullah dan sahabatnya, bagaimana seharusnya msenyambut hari tersebut agar amal kita tidak sia-sia dan mendapatkan pahala dari Allah ta’ala. Berikut ini beberapa adab yang harus diperhatikan bagi setiap muslim yang ingin menghidupkan syariat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pada hari Jumat. *1. Memperbanyak Sholawat Nabi* Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya, “Sesungguhnya hari yang paling utama bagi kalian adalah hari Jumat, maka perbanyaklah sholawat kepadaku di dalamnya, karena sholawat kalian akan ditunjukkan kepadaku, para sahabat berkata: ‘Bagaimana ditunjukkan kepadamu sedangkan engkau telah menjadi tanah?’ Nabi bersabda: ‘Sesungguhnya Allah mengharamkan bumi untuk memakan jasad para Nabi.” (Shohih. HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, An-Nasa’i) *2. Mand

Kapan waktu mustajab itu

Waktu mustajab itu jatuh setelah asar. Ini merupakan pendapat Abdullah bin Sallam, Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Imam Ahmad dan beberapa ulama. . Ada beberapa hadis yang mendukung pendapat ini, . Hadis dari Jabir bin Abdillah Radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, . يَوْمُ الْجُمُعَةِ اثْنَتَا عَشْرَةَ سَاعَةً ، لَا يُوجَدُ فِيهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ شَيْئًا إِلَّا آتَاهُ إِيَّاهُ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ . Pada hari jumat ada 12 jam. (Diantaranya ada satu waktu, apabila ada seorang muslim yang memohon kepada Allah di waktu itu, niscaya akan Allah berikan. Carilah waktu itu di penghujung hari setelah asar. (HR. Abu Daud 1048, Nasai 1389 dan dishahihkan al-Albani). . Hadis dari Abdullah bin Sallam Radhiyallahu ‘anhu, beliau pernah bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam . “Kami menjumpai adalam kitabullah, bahwa di hari jumat ada satu waktu, apabila ada seorang hamba beriman melaku

Saudariku, engkaulah perhiasan itu

﷽ *Siapa Ratu Bidadari Surga?* Lebih indah mana, wanita dunia atakah bidadari surga? *Jawab:* Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du, Di surga ada dua jenis bidadari. *Pertama*, wanita yang Allah ciptakan secara khusus, untuk menjadi bidadari di surga Mereka bukan penduduk dunia. Karena Allah menyatakan dalam al-Quran bahwa mereka tidak pernah disentuh lelaki dari kalangan jin dan manusia. Allah berfirman, فِيهِنَّ قَاصِرَاتُ الطَّرْفِ لَمْ يَطْمِثْهُنَّ إِنْسٌ قَبْلَهُمْ وَلَا جَانٌّ Di dalam syurga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh sebelum suami mereka (penduduk surga), baik oleh manusia, maupun oleh jin. (QS. ar-Rahman: 56). Karena itu, di ayat lain Allah menyebutkan bahwa mereka diciptakan langsung besar menjadi penduduk surga. Allah berfirman, إِنَّا أَنْشَأْنَاهُنَّ إِنْشَاءً ( ) فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung jadi ga